London - Insiden yang melibatkan
dua pebalap Red Bull, Mark Webber dan Sebastian Vettel, di Sepang lalu
memancing Jenson Button untuk ikut berkomentar. Menurut si driver McLaren,
kejadian itu dapat merugikan Vettel di sisa musim.
Vettel meraih kemenangan di Sepang setelah mengabaikan instruksi timnya untuk membiarkan Webber melaju lebih dulu ke garis finis. Pada akhirnya Webber cuma finis di posisi dua dan mengaku kecewa dengan tindakan rekan setimnya tersebut.
Kubu Red Bull memang telah menyatakan bahwa masalah itu telah diselesaikan secara internal. Tetapi Button meyakini insiden di Sepang itu berpotensi memiliki dampak lain di masa depan, khususnya buat Vettel yang sedang berusaha mempertahankan gelar.
"Kita semua ingin menang tapi (Vettel) mengemudi untuk Red Bull dan merekalah yang membuat keputusan. Ini akan merugikan Sebastian di masa depan. Saya terkejut ia melakukannya, tapi begitulah," katanya kepada Times yang dikutip ESPN F1.
Menurut Button, kejadian seperti itu tidak akan dilupakan begitu saja, khususnya oleh Webber yang dirugikan dan selama ini justru menjadi pebalap kedua di belakang Vettel. Bukan tak mungkin Webber akan segan jika nanti Vettel membutuhkan bantuannya.
"Alih-alih merisaukan pebalap lain, mereka akan merisaukan apa yang akan dilakukan rekan setimnya. Ini bisa melahirkan masalah. Bahkan jika mereka duduk bersama dan membahasnya, itu takkan mengubah hasilnya. Ini masih ada di benak mereka. Ini takkan lenyap begitu saja."
"Jika Anda diminta untuk melakukan sesuatu oleh tim Anda dan Anda mengabaikan apa yang mereka katakan dan itu membuat rekan setim Anda gagal meraih kemenangan, itu (masalah) besar," lugas Button.
Vettel meraih kemenangan di Sepang setelah mengabaikan instruksi timnya untuk membiarkan Webber melaju lebih dulu ke garis finis. Pada akhirnya Webber cuma finis di posisi dua dan mengaku kecewa dengan tindakan rekan setimnya tersebut.
Kubu Red Bull memang telah menyatakan bahwa masalah itu telah diselesaikan secara internal. Tetapi Button meyakini insiden di Sepang itu berpotensi memiliki dampak lain di masa depan, khususnya buat Vettel yang sedang berusaha mempertahankan gelar.
"Kita semua ingin menang tapi (Vettel) mengemudi untuk Red Bull dan merekalah yang membuat keputusan. Ini akan merugikan Sebastian di masa depan. Saya terkejut ia melakukannya, tapi begitulah," katanya kepada Times yang dikutip ESPN F1.
Menurut Button, kejadian seperti itu tidak akan dilupakan begitu saja, khususnya oleh Webber yang dirugikan dan selama ini justru menjadi pebalap kedua di belakang Vettel. Bukan tak mungkin Webber akan segan jika nanti Vettel membutuhkan bantuannya.
"Alih-alih merisaukan pebalap lain, mereka akan merisaukan apa yang akan dilakukan rekan setimnya. Ini bisa melahirkan masalah. Bahkan jika mereka duduk bersama dan membahasnya, itu takkan mengubah hasilnya. Ini masih ada di benak mereka. Ini takkan lenyap begitu saja."
"Jika Anda diminta untuk melakukan sesuatu oleh tim Anda dan Anda mengabaikan apa yang mereka katakan dan itu membuat rekan setim Anda gagal meraih kemenangan, itu (masalah) besar," lugas Button.
NO
|
KESALAHAN
|
PERBAIKAN
|
ALASAN SINGKAT
|
1
|
Insiden
|
Peristiwa
|
Merupakan bahasa asing
|
2
|
Alih-alih
|
Tidak seperti yang di
inginkan
|
Bukan kalimat yang baku
|
3
|
," lugas
|
Tegas
|
tidak
menggunakan kata baku dan ejaan yg benar
|
4
|
merisaukan
|
Menghiraukan
|
Bukan merupakan kalimat
yang baku
|
5
|
driver
|
Supir
|
Termasuk kata serapan
|
6
|
benak
|
Dalam diri
|
Kata yang tidak baku
|
7
|
instruks
|
Arahan
|
Termaksud kata asing
|
8
|
Kubu
|
pihak
|
Kalimat yang tidak baku
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar